Menilik Kontribusi Muhammadiyah di Berbagai Gerakan dan Amal Usaha

Kita tahu bahwa Muhammadiyah memiliki banyak amal usaha, seperti apa Menilik Kontribusi Muhammadiyah di Berbagai Gerakan dan Amal Usaha.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2012 tentang Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) merupakan momentum amat penting bagi pemerintah maupun masyarakat Yogyakarta yang harus disyukuri dengan memberikan kontribusi bagi kemajuan DIY.
Lalu, kontribusi apa yang dapat diberikan Muhammadiyah dalam memajukan keistimewaan DIY? Muhammadiyah sebagai organisasi dan gerakan Islam modern terbesar di Indonesia yang lahir, berkembang dan beribukota di Yogyakarta senantiasa memberikan kontribusinya melalui berbagai gerakan dan amal usahanya yang bercirikan dakwah amar makruf nahi munkar.
Kontribusi Muhammadiyah sangat besar, di antaranya dalam bidang pendidikan, kesehatan, sosial, kebudayaan, dakwah dan lain-lain. Pendidikan Muhammadiyah dalam perjalanannya selama lebih dari satu abad mengalami perkembangan yang sangat sigifikan dan menggembirakan.
Kini, pendidikan Muhammadiyah memasuki abad baru setelah berhasil melintasi zaman dalam kurun waktu satu abad. Tentu saja tetap merupakan pilar utama, di samping pemerintah dalam memajukan pendidikan Nasional pada umumnya dan memajukan pendidikan di DIY khususnya.
Meminjam istilah Ahmad Syafii Maarif, visi dan misi pendidikan Muhammadiyah adalah pendidikan yang didasarkan atas nilai-nilai etis dan spiritualitas Islam, bersifat “theo-anthropo sentris”. Pendidikan Muhammadiyah memiliki peranan yang sangat besar sebagai penggerak dan pengawal pembinaan kehidupan beragama dan akhlak serta sekaligus mencerdaskan dan mencerahkan kehidupan masyarakat.
Memang, KHA Dahlan sebagai pembangun sistem Muhammadiyah memang tidak banyak meninggalkan warisan karya tulis. Pemikiran-pemikiran Kyai Dahlan lebih banyak dituangkan dalam bentuk perbuatan nyata. Pemikiran KHA Dahlan tentang pendidikan Islam juga tidak ditulis dalam bentuk ”karya ilmiah”, tetapi ditulis dalam ”karya amaliah”.
Dalam pengelolaan pendidikan, Muhammadiyah di samping menerapkan prinsip organisasi dan tata kelola yang baik juga bersikap responsip dan akomodatif terhadap tuntutan dan perkembangan masyarakat.
Pendidikan Muhammadiyah memiliki peranan yang sangat besar sebagai penggerak dan pengawal pembinaan kehidupan beragama dan akhlak sekaligus mencerdaskan dan mencerahkan kehidupan masyarakat.
Dalam konteks keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta, sistem pendidikan Muhammadiyah merupakan alternatif dalam pengembangan pendidikan integratif-holistik untuk melahirkan manusia Indonesia seutuhnya.
Penulis: Dr. Tasman Hamami, M.A.,–Wakil Ketua Bidang Pendidikan PWM DIY
Dikutip dari dikdasmenpwmdiy.or.id “Kontribusi Muhammadiyah di Berbagai Gerakan dan Amal Usaha”
Tags Opini
mantab …
Terimakasih Ustad Arif Yuda .